Jumat, 07 Juni 2013

DRUM

Drum adalah kelompok alat musik perkusi yang terdiri dari kulit yang direntangkan dan dipukul oleh tangan atau sebuah batang. Kadang selain kulit juga digunakan bahan lain, misalnya plastik. Drum terdapat di seluruh dunia dan memiliki banyak jenis, misalnya kendangtimpaniBodhrán,Ashikosnare drumbass drumtom-tom, dan lain-lain.
Dalam musik pop, rock, dan jazz, "drums" biasanya mengacu kepada drum kit atau drum set, yaitu sekelompok drum yang biasanya terdiri dari snare drum, tom-tom, bass drum, cymbalhi-hat, dan kadang ditambah berbagai alat musik drum listrik. Orang yang memainkan drum set disebut "drummer".

Jenis-jenis Drums
1.Mengenal drum
Drum merupakan serangkaian alat musik perkusi dengan berbagai bentuk dan ukuran serta spesifikasi yang berbeda-beda dan tergabung menjadi satu rangkaian yang disebut Drum Set. Alat musik ini mempunyai andil yang sangat besar dalam kancah permusikan. Semua jenis irama musik yang berkembang saat ini, terbentuk dari variasi pukulan drum. Sebelum mempelajari cara dan teknik bermain drum, maka sebaiknya terlebih dahulu kita mengenal drum beserta bagian bagiannya.

1.1. Drum Akustik
Disebut akustik karena sumber bunyi alat musik ini berasal dari bahanbahan / materi dari alat itu sendiri tanpa menggunakan energi listrik.

1.2. Drum Elektrik
Seiring dengan perkembangan teknologi, pada masa ini telah banyak diciptakan alat-alat musik elektrik antara lain piano elektrik, gitar elektrik, bass elektrik dan lain-lain. Dan ternyata drumpun tak ketinggalan pula telah diciptakan drum elektrik. Namun pada dasarnya cara memainkan serta teknik-teknik memainkannya adalah sama dengan cara dan teknik yang ada pada drum akustik, atau dengan kata lain berbasik pada teknikteknik memainkan drum akustik. Drum elektrik ini meskipun dimainkan dengan cara dipukul, namun sumber bunyinya dihasilkan dari energi listrik. Fungsi dari bagian-bagian drum elektrik inipun sama dengan bagian-bagian pada drum akustik, hanya bentuk dan ukurannya saja yang berbeda.
Membangun Drum Kit yang Lebih Baik

Drumer yang baik adalah baik karena drum kit mereka. Apakah Anda setuju atau tidak, menjadi drummer yang baik tidak hanya bergantung pada kemampuan Anda, karena drum set Anda menggunakan juga akan mempengaruhi kinerja Anda. Jadi sangat penting bahwa Anda memainkan drum kit dengan baik dan benar-benar cocok untuk Anda.
Sebuah drum yang biasa akan mencakup penyusunan cymbal, drum dan instrumen perkusi lainnya seperti woodblocks, lonceng, cowbells, segitiga dan rebana diatur dalam cara yang akan cocok untuk dimainkan oleh satu orang saja. Ini jenis instrumen menggunakan alat yang berbeda dalam bermain seperti martil, kuas dan tongkat.
Ini juga merupakan fakta diketahui bahwa kualitas drum kit yang baik dapat biaya keberuntungan yang banyak drumer hanya akan menggunakan drum biasa mereka ditetapkan tanpa memberikan upaya untuk meningkatkannya. Namun, setiap masalah memiliki solusinya. Drumer yang serius tidak perlu menghabiskan banyak hanya untuk mendapatkan drum set yang baik. Dengan kreativitas, waktu, kesabaran usaha, dan jumlah sedikit uang, mereka bisa datang dengan drum kit yang luar biasa. Anda dapat menggunakan tips di bawah ini dalam membangun drum kit mengejutkan Anda.
Gunakan simbal crash. Hal ini penting untuk memiliki sesuatu untuk isyarat gendang aksen di tengah suara memukul-mukul keras. Dalam terang ini, simbal crash diperlukan. Dalam kit Anda drum, simbal harus ditempatkan pada sisi kiri untuk mereka yang tangan kanan dan sisi kanan bagi tangan kiri.
Memperoleh tambahan tom-tom drum. Tom-tom drum biasanya drum silinder tidak memiliki jerat. Kedua drum besar akan menjadi tempat di atas snare drum kepala dan akan menghasilkan suara mendalam di lapangan yang bervariasi. Semakin tom-Tums setel memiliki, lebih banyak variasi jumlah suara dapat menghasilkan.
Anda juga perlu sebuah drum untuk menghasilkan catatan rendah terdengar. Itu bass drum akan menjadi sumber yang baik suara ini. Bass drum anda dapat diubah menjadi kick drum ketika Anda menambahkan pedal di atasnya yang akan menggeser kontrol untuk kaki Anda. Bagian ini biasanya ditempatkan di depan.
Dapatkan cymbal hi-hat. Instrumen lain yang akan berguna untuk drum kit Anda adalah hi-hat atau hihat, yang pada dasarnya merupakan dua instrumen jenis cymbal bergabung bersama-sama. Ini ditempatkan pada berdiri akan dihubungkan ke pedal. Gerakan pedal akan menghasilkan suara dari dua simbal. Hi-hat juga digunakan untuk menjaga mengalahkan, menggunakan drum yang sticks.The hihat biasanya ditempatkan di sisi kiri drummer.
Dapatkan snare drum untuk drum kit Anda Sebagai pemain utama dalam drum set Anda, snare drum akan terjadi di depan dan di pusat agar dapat memiliki akses yang lebih mudah di atasnya.. “


Drumstick, tips and trick.
Drum stick! Sekarang sudah banyak sekali jenis drumstick yang beredar di Indonesia. Dari ribuan perak perpasang sampai dengan ratusan ribu perpasangnya. Beberapa merk yang dapat di andalkan dan yang beredar di Indonesia adalah: Vic Firth, Pro Mark, Johny Rabb, Zildjian, Tama, Vater, Ahead & Regal tip. Stick yang banyak dipalsukan adalah merk dari Zildjian, Pro Mark (hot rods) dan Vater. Tapi jika anda teliti, anda dapat langsung menebak bahwa stick itu palsu. Kelemahan stick palsu adalah: Kedua stick tidak tidak seimbang, kayu terasa kopong, sangat mudah patah, logo pada stick tidak rapih dan banyak yang tidak lurus atau bengkok.
Bagaimana caranya memilih stick yang baik? Untuk Stick Vater yang asli harganya berkisar antara Rp 80.000 sampai Rp 85.000. Untuk Zildjian sekitar Rp 65.000 dan untuk Pro Mark (Hot rods) harganya berkisar antara Rp 140.000. Jika stick yang anda ingin beli tidak termasuk dalam nama-nama yang telah disebutkan, maka anda harus sangat teliti dalam memilih. Ikuti langkah2 berikut:
  1. Jika stick itu dibungkus dalam plastik, segera minta kepada agar stick itu dikeluarkan agar anda dapat menelitinya.
  2. Pegang di kedua tangan dan rasakan apakah masing2 stick beratnya berbeda. Jika iya, tolak stick itu, cari yang lain. Stick yang kuat haruslah terasa sedikit berat dan tidak kopong.
  3. Jika stick tadi sudah seimbang. Gelindingkan stick itu dipermukaan yang rata seperti meja kaca atau lantai marmer. Ketika stick itu berputar, perhatikan ujung stick itu. Jika bergoyang2 maka stick itu tidak lurus. Jika tidak lurus, tolak stick itu.
  4. Coba mainkan stick itu dipermukaan yang tidak keras seperti karpet. Apakah sudah sesuai dengan selera anda?
  5. Yang terakhir adalah mengetes pitch dari stick drum itu sendiri. (kalau anda mau stick yang sempurna) Pukul masing2 stick pada permukaan ride cymbal, gunakan ujungnya. Jika kedua stick itu tidak menghasilkan pitch yang sama... tolak! Atau mungkin saran saya, simpan saja dulu dan coba yang lain. :)



Stick drum itu sendiri mempunyai beberapa ukuran. Saya akan memberikan gambaran dari stick yang kecil sampai yang terbesar. Mudah-mudahan benar. :)
  1. 7a
  2. Jazz
  3. 5a
  4. Rock
  5. 5b
  6. 2b

Saran saya sih agar memilih stick ukuran 5a saja karena dengan ukuran 'normal' seperti itu maka akan mempunyai banyak keuntungan yang diantara lain adalah: Mudah dikontrol, tidak mudah patah dan tidak merusak cymbal. O, iya pada kalimat terakhir "tidak merusak cymbal" adalah berdasarkan penelitian, bahwa stick yang terlalu besar akan lebih mudah membuat cymbal menjadi sobek. Untuk ukuran yang terlalu kecil seperti 7a adalah: Sulit untuk dikontrol, tidak tahan lama, tidak mempunyai power, jangkauan kurang dan suara pada drum kurang keras. Jadi, 5a saja. :)
Karakter masing2 merk stick. Setiap merk stick mempunyai karakter yang berbeda. Simak aja:
  • Zildjian: Stick Zidjian memang terkenal sangat kuat. Tapi ukuran dari stick Zildjian sendiri agak berbeda dari yang lainnya karena stick2 Zidljian cenderung lebih besar. Ukuran Rock sendiri sangat besar dan mempunyai tip yang besar pula.
  • Vic Firth: Benar2 'The perfect pair', semua sticknya benar2 seimbang dan mempunyai pitch yang sama. Dan yang pasti lurus semua. Tapi ada satu kelemahan, jika anda kurang beruntung anda akan mengalami 'pematahan dini' :) Bukan pernikahan Dini lho?! Jadi, masih ada kemungkinan stick yang baru anda beli 1 hari yang lalu tiba2 patah. Hati-hati.
  • Pro Mark: Satu-satunya stick yang logonya tercantum ditengah stick. Stik ini sangat kuat tetapi balancenya cukup aneh karena stick ini berat didepan.
  • Johny Rabb: Terkenal dengan inovasinya seperti Rhythm Saw. Tapi Rhythm Saw itu sendiri dapat berbahaya untuk drum karena dapat merusak bearing edge sehingga suara drum anda bisa menjadi kacau dan tidak dapat dituning.
  • Tama: Extra kuat dan merupakan yang paling nyaman di pegang. Tapi sayang, sekarang sudah sangat jarang.
  • Vater: Banyak sekali pilihannya, tetapi keseimbangannya tidak menentu alias setiap stick tidak mempunyai karakter yang sama walaupun bentuknya sama.
  • Ahead: Stick drum super mahal. Memang, cukup gaya... tapi, rebound-nya (pantulan) sangat mati dan suara drum akan terdengar tidak tajam. tapi yang pasti, sepasang stick ini dapat bertahan sendiri sampai 6 bulan!

Regal tip: Lars Ulrich sempat menggunakan stick ini tapi tidak lagi karena stick ini tidak tahan dingin dan menjadi mudah patah. Bagi beberapa orang mungkin akan merasa bahwa stick ini terlalu licin tapi ada juga yang mengatakan bahwa stick ini yang paling nyaman. Kelemahan dari stick ini adalah jika menggunakan nylon tip, biasanya neck pada ujung stick kecil sekali sehingga mudah patah.


DEFINISI INFLASI DAN OVERSTATEMENT SERTA PENGARUH TERHADAP PEREKONOMIAN

INFLASI DAN OVERSTATEMENT
DEFINISI INFLASI 
             Berbagai definisi tentang inflasi telah dikemukakan oleh para ahli.
-  Nanga (2001: 237) menyatakan bahwa Inflasi adalah suatu gejala di mana tingkat harga umum mengalami kenaikan secara terus – menerus. Kenaikan tingkat harga umum yang terjadi sekali waktu saja tidaklah dapat dikatakan sebagai inflasi.
-  Menurut Rahardja (1997: 32), Inflasi adalah kecenderungan dari harga-harga untuk meningkat secara umum dan terus-menerus.Kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak disebut inflasi, tetapi jika kenaikanmeluas kepada sebagian besar harga barang-barang maka hal ini disebut inflasi.
-  Sementara itu Eachern (2000: 133), menyatakan bahwa Inflasi adalah kenaikan terus-menerus dalam rata – rata tingkat harga. Jika tingkat harga berfluktuasi, bulan ini naik danbulan depan turun, setiap adanya kenaikan kerja tidak berarti sebagai inflasi.
-  Sedangkan Sukirno (2004: 27) memberikan definisi bahwa inflasi adalah suatu proses kenaikanharga-harga yang berlaku dalam suatu perekonomian.
-  Selanjutnya BPS (2000: 10)mendefinisikan inflasi sebagai salah satu indikator untuk melihat stabilitas ekonomisuatu wilayah atau daerah yang menunjukkan perkembangan harga barang dan jasasecara umum yang dihitung dari indeks harga konsumen. Dengan demikian angka inflasisangat mempengaruhi daya beli masyarakat yang berpenghasilan tetap, dan di sisi lain juga mempengaruhi besarnya produksi barang.Berdasarkan berbagai definisi yang telah dikemukakan di atas maka dapat diambilkesimpulan bahwa secara umum inflasi adalah suatu gejala naiknya harga secara terus-menerus (berkelanjutan) terhadap sejumlah barang. Kenaikan yang sifatnya sementaratidak dikatakan inflasi dan kenaikan harga terhadap satu jenis komoditi juga tidak dikatakan inflasi.Ada beberapa cara yang dikemukakan untuk menggolongkan jenis-jenis inflasi.Penggolongan pertama didasarkan pada parah atau tidaknya inflasi tersebut.

      Sukirno(2005: 11) membedakan beberapa macam inflasi yaitu:
   1. Inflasi Merayap (inflasi yang terjadi sekitar 2-3 persen per tahun)
   2. Inflasi Sederhana (inflasi yang terjadi sekitar 5-8 persen per tahun)
   3. Hiperinflasi (inflasi yang tingkatnya sangat tinggi yang menyebabkan tingkat hargamenjadi dua kali lipat atau lebih dalam tempo satu tahun.

         Sedangkan menurut Nanga (2005: 247) dilihat dari tingkat keparahannya, inflasi dapat dipilah dalam tiga kategori:
   a. Inflasi sedang (moderate inflation)Yaitu inflasi yang ditandai dengan harga-harga yang meningkat secara lambat, dan tidak terlalu menimbulkan distorsi pada pendapatan dan harga relatif.
   b. Inflasi ganas (galloping inflation)Yaitu inflasi yang mencapai antara dua atau tiga digit seperti 20, 100 atau 200 persen pertahun dan dapat menimbulkan gangguan-gangguan serius dalam perekonomian.
   c. Hyperinflasi (Hyperinflation)Yaitu tingkat inflasi yang sangat parah, bisa mencapai ribuan bahkan milyar persen pertahun, merupakan jenis yang mematikan.

         Jenis inflasi dilihat dari faktor-faktor penyebab timbulnya (Nanga, 2005: 245):
   a. Inflasi tarikan permintaan Inflasi yang terjadi sebagai akibat dari adanya kenaikan permintaan agregat (AD) yangterlalu besar atau pesat dibandingkan dengan penawaran atau produksi agregat.
   b. Inflasi dorongan biaya Inflasi yang terjadi sebagai akibat adanya kenaikan biaya produksi yang pesatdibandingkan dengan produktivitas dan efisiensi perusahaan.
   c. Inflasi struktural Inflasi yang terjadi akibat dari berbagai kendala atau kekakuan struktural yang menyebabkan penawaran menjadi tidak responsif terhadap permintaan yang meningkat.

DAMPAK INFLASI


Akibat terjadinya Inflasi
Inflasi memiliki dampak positif dan dampak negatif tergantung pada parah atau tidaknya tingkat inflasi. Apabila inflasi itu ringan, justru mempunyai pengaruh yang positif dalam arti dapat mendorong perekonomian lebih baik yaitu meningkatkan pendapatan nasional dan membuat orang bergairah untuk bekerja, menabung dan mengadakan investasi. Sebaliknya dalam masa inflasi yang parah yaitu pada saat terjadi inflasi tak terkendali (hiper inflasi), keadaan perekonomian menjadi kacau dan perekonomian dirasakan lesu. Orang menjadi tidak bersemangat kerja, menabung, investasi dan produksi karena harga meningkat dengan cepat. Para penerima pendapatan tetap seperti karyawan swasta serta kaum buruh akan kewalahan menanggung dan mengimbangi harga sehingga hidup mereka semakin merosot dan terpuruk dari waktu kewaktu.
Efek yang Ditimbulkan dari Inflasi
  • Efek terhadap pendapatan (equity effect)
Efek tehadap pendapatan sifatnya tidak merata, ada yang dirugikan dan ada yang diuntungkan dengan adanya inflasi. Seorang yang memperoleh pendapatan tetap akan dirugikan oleh adanya inflasi. Misalnya seorang memperoleh pendapatan tetap Rp 500.000,00 per tahun sedang laju inflasi sebesar 10 persen akan menderita kerugian penurunan pendapatan riil sebesar laju inflasi tersebut yaitu Rp 50.000,00. 
  • Efek terhadap efisiensi (efficiency effect)
Inflasi dapat pula mengubah pola alokasi faktor-faktor produksi perubahan ini dapat terjadi melalui kenaikan permintaan akan berbagai macam barang yang kemudian dapat mendorong terjadinya perubahan dalam produksi beberapa barang tertentu sehingga dapat mengakibatkan alokasi faktor produksi menjadi tidak efesien. 
  • Efek terhadap output (output effect)
Dalam menganalisa kedua efek di atas (equity dan efficiency effect) digunakan suatu anggapan bahwa output tetap. Hal ini dilakukan supaya dapat diketahui efek inflasi terhadap distribusi pendapatan dan efisiensi dari jumlah output tertentu tersebut. 

Inflasi dan perkembangan ekonomi. Inflasi yang tinggi tingkatnya tidak akan mengalakkan perkembangan ekonomi biaya yang terus menerus naik menyebabkan kegiatan produktif sangat tidak menguntungkan. Maka pemilik modal biasanya lebih suka menggunakan uangnya untuk tujuan spekulasi. Aturan lain tujuan ini dicapai dengan pembeli harta-harta tetap seperti tanah rumah dan bangunan. Oleh karena pengusaha lebih suka menjalankan kegiatan infestasi yang bersifat seperti ini, infestasi produktif akan berkurang dan tingkat kegiatan ekonomi menurun. Sebagai akibatnya akan lebih banyak penganguran.
Inflasi memiliki dampak positif dan dampak negatif- tergantung parah atau tidaknya inflasi. Apabila inflasi itu ringan, justru mempunyai pengaruh yang positif dalam arti dapat mendorong perekonomian lebih baik, yaitu meningkatkan pendapatan nasional dan membuat orang bergairah untuk bekerja, menabung dan mengadakan investasi.
Sebaliknya, dalam masa inflasi yang parah, yaitu pada saat terjadi inflasi tak terkendali (hiperinflasi), keadaan perekonomian menjadi kacau dan perekonomian dirasakan lesu. Orang menjadi tidak bersemangat kerja, menabung, atau mengadakan investasi danproduksi karena harga meningkat dengan cepat. Para penerima pendapatan tetap seperti pegawai negeri atau karyawan swasta serta kaum buruh juga akan kewalahan menanggung dan mengimbangi harga sehingga hidup mereka menjadi semakin merosot dan terpuruk dari waktu ke waktu.
Bagi masyarakat yang memiliki pendapatan tetap, inflasi sangat merugikan. Kita ambil contoh seorang pensiunan pegawai negeri tahun 1990. Pada tahun 1990, uang pensiunnya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, namun di tahun 2003 -atau tiga belas tahun kemudian, daya beli uangnya mungkin hanya tinggal setengah. Artinya, uang pensiunnya tidak lagi cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sebaliknya, orang yang mengandalkan pendapatan berdasarkan keuntungan, seperti misalnya pengusaha, tidak dirugikan dengan adanya inflasi. Begitu juga halnya dengan pegawai yang bekerja di perusahaan dengan gaji mengikuti tingkat inflasi.
Inflasi juga menyebabkan orang enggan untuk menabung karena nilai mata uang semakin menurun. Memang, tabungan menghasilkan bunga, namun jika tingkat inflasi di atas bunga, nilai uang tetap saja menurun. Bila orang enggan menabung, dunia usaha dan investasi akan sulit berkembang. Karena, untuk berkembang dunia usaha membutuhkan dana dari bank yang diperoleh dari tabungan masyarakat.
Bagi orang yang meminjam uang dari bank (debitur), inflasi menguntungkan, karena pada saat pembayaran utang kepada kreditur, nilai uang lebih rendah dibandingkan pada saat meminjam. Sebaliknya, kreditur atau pihak yang meminjamkan uang akan mengalami kerugian karena nilai uang pengembalian lebih rendah jika dibandingkan pada saat peminjaman.
Bagi produsen, inflasi dapat menguntungkan bila pendapatan yang diperoleh lebih tinggi daripada kenaikan biaya produksi. Bila hal ini terjadi, produsen akan temenyebabkan naiknya biaya produksi hingga pada akhirnya merugikan produsen, maka produsen enggan untuk meneruskan produksinya. Produsen bisa menghentikan produksinya untuk sementara waktu. Bahkan, bila tidak sanggup mengikuti laju inflasi, usaha produsen tersebut mungkin akan bangkrut (biasanya terjadi pada pengusaha kecil).
Secara umum, inflasi dapat mengakibatkan berkurangnya investasi di suatu negara, mendorong kenaikan suku bunga, mendorong penanaman modal yang bersifat spekulatif, kegagalan pelaksanaan pembangunan, ketidakstabilan ekonomi, defisit neraca pembayaran, dan merosotnya tingkat kehidupan dan kesejahteraan masyarakat.

CARA MENGATASI INFLASI
 Cara mengatasi inflasi. Pemerintah melakukan bebarapa kebijakan sebagai berikut :
                     Kebijakan moneter, adalah kebijakan pemerintah melalui bank sentral mengatur jumlah uang yang beredar. kebijakan moneter berupa kebijakan diskonto, pasar terbuka, Cash ratio dan pembatasan kredit.
                     Kebijakan fiskal, adalah kebijakan mengatur pengeluaran pemerintah dan mengatur perpajakan. untuk mengatasi inflasi pemerintah mengambil langkah : (1) menekan pengeluaran pemerintah. (2) menaikkan pajak. (3) mengadakan pinjaman pemerintah.
·                     Kebijakan non Moneter adalah kebijakan yang dilakukan pemerintah dalam mengatasi inflasi diluar kebijakan Moneter dan kebijakan fiskal. kebijakan non moneter yang dilakukan pemerintah antara lain : mengendalikan harga, menaikkan hasil produksi, dan kebijakan upah.

OVERSTATEMENT
Overstatement menurut bahasa adalah pernyataan yang berlebih-lebihan. Overstatement di bidang ekonomi  contohnya dalam penyesuaian inflasi terhadap harga pokok penjualan dan beban depresiasi dirancang untuk menentukan laba, seperti dilaporkan agar tidak terjadi overstatement laba. Meskipun begitu akibat hubungan negatif antara inflasi lokal dan nilai valuta, perubahan kurs antara laporan keuangan saru dengan laporan keuangan yang lain yang berurutan , yang umumnya diakibatkan oleh inflasi (paling tidak selama satu periode tertentu), akan menyebabkan perusahaan merefleksikan paling tidak sebagian dampak inflasi (yaitu, penyesuaian-penyesuaian ganda, kerugian translasi yang telah tercermin dalam laba seperti dilaporkan sebuah perusahaan harus diperhitungkan sebagai bagian dari penyesuaian inflasi.

Daftar Pustaka 
Sukirno, Sadono. (2004). Makro Ekonomi. Edisi Ketiga. Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada.
Eachern, William. A. Mc. (2000). Ekonomi Makro: Pendekatan Temporer. Terjemahan.Jakarta: Salemba Empat.
Rahardja, Prathama. (1997). Uang dan Perbankan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nanga, Muana. (2005). Makroekonomi: Teori, Masalah dan Kebijakan. Edisi Kedua.Jakarta: PT. Raja Grafika Persada.

Kamis, 09 Mei 2013

Liga Futsal di Indonesia

Liga Futsal Indonesia
Liga Futsal Indonesia

Negara Indonesia
Konfederasi AFC (Asia)
Dibentuk 2006
Jumlah tim 7 (pada 2012)
Tingkatan 1
Kejuaraan internasional Klub Futsal AFC
Juara bertahan Pelindo II (2011)
Klub tersukses Electric PLN (2 kali)
Situs web http://www.pssi-football.com
2012
Liga Futsal Indonesia (LFI) atau Liga Futsal Nasional (Inggris: Indonesia Futsal League (IFL)) merupakan kompetisi utama futsal di tingkat nasional di Indonesia yang diselenggarakan oleh Badan Futsal Nasional PSSI. Kompetisi ini dimulai pada musim 2006-07 dan hingga saat ini sudah terselenggara sebanyak 6 kali.

Daftar juara

Pencetak gol terbanyak

Referensi

Baca dalam bahasa lain

Peraturan futsal

Luas lapangan

Ukuran: panjang 25-43 m x lebar 15-25 m
Garis batas: garis selebar 8 cm, yakni garis sentuh di sisi, garis gawang di ujung-ujung, dan garis melintang tengah lapangan; 3 m lingkaran tengah; tak ada tembok penghalang atau papan
Daerah penalti: busur berukuran 6 m dari masing-masing tiang gawang
Titik penalti: 6 m dari titik tengah garis gawang
Titik penalti kedua: 10 m dari titik tengah garis gawang
Zona pergantian: daerah 5 m (5 m dari garis tengah lapangan) pada sisi tribun dari pelemparan
Gawang: tinggi 2 m x lebar 3 m
Permukaan daerah pelemparan: halus, rata, dan tak abrasif
Bola

Ukuran: 4
Keliling: 62-64 cm
Berat: 0,4 - 0,44 kg
Lambungan: 55-65 cm pada pantulan pertama
Bahan: kulit atau bahan yang cocok lainnya (yaitu bahan tak berbahaya)
Jumlah pemain (per tim)

Jumlah pemain maksimal untuk memulai pertandingan: 5, salah satunya penjaga gawang
Jumlah pemain minimal untuk mengakhiri pertandingan: 2 (tidak termasuk cedera)
Jumlah pemain cadangan maksimal: 7
Jumlah wasit: 2
Jumlah hakim garis: 0
Batas jumlah pergantian pemain: tak terbatas
Metode pergantian: "pergantian melayang" (semua pemain kecuali penjaga gawang boleh memasuki dan meninggalkan lapangan kapan saja; pergantian penjaga gawang hanya dapat dilakukan jika bola tak sedang dimainkan dan dengan persetujuan wasit)
Dan wasit pun tidak boleh menginjak arena lapangan , hanya boleh di luar garis lapangan saja , terkecuali jika ada pelanggaran-pelanggaran yang harus memasuki lapangan
Lama permainan

Lama normal: 2x20 menit
Lama istiharat: 10 menit
Lama perpanjangan waktu: 2x5 menit (bila hasil masih imbang setelah 2x20 menit waktu normal)
Ada adu penalti (maksimal 5 gol) jika jumlah gol kedua tim seri saat perpanjangan waktu selesai
Time-out: 1 per tim per babak; tak ada dalam waktu tambahan
Waktu pergantian babak: maksimal 10 menit

Sejarah futsal

Nama : M. Arief Iskandar
Npm : 23209130
Kelas : 4EB02
Hobby : futsal

Sejarah singkat tentang futsal
Futsal
Futsal

Futsal di 2007 Pan American Games
Induk organisasi FIFA, AMF
Pertama dimainkan 1930, Uruguay
Data lengkap
Olahraga kontak fisik Ya
Jumlah pemain 5 orang per tim
Kategori dalam ruangan
Peralatan Bola fustal
Tempat bertanding Futsal pitch
Dipertandingkan di Olimpiade Tidak

Pertandingan futsal
Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua tim, yang masing-masing beranggotakan lima orang. Tujuannya adalah memasukkan bola ke gawang lawan, dengan memanipulasi bola dengan kaki. Selain lima pemain utama, setiap regu juga diizinkan memiliki pemain cadangan. Tidak seperti permainan sepak bola dalam ruangan lainnya, lapangan futsal dibatasi garis, bukan net atau papan.

Futsal turut juga dikenali dengan berbagai nama lain. Istilah "futsal" adalah istilah internasionalnya, berasal dari kata Spanyol atau Portugis, futbol dan sala.

Selasa, 23 April 2013

STANDAR AKUNTANSI PRANCIS (SOAL DAN JAWABAN)


Nama               :   M. Arief Iskandar
NPM               :   23209130
Kelas                :   4 EB 02
Mata Kuliah    :   Akuntansi Internasional


1.      Sebutkan ciri-ciri dari Plan Comptable General !
-        Tujuan dan prinsip akuntansi seta pelaporan keuangan
-        Definisi aktiva, kewajiban, ekuitas pemegang saham, pendapatan dan beban
-        Aturan pengakuan dan penilaian
-        Daftar akun standar, ketentuan mengenai penggunaannya, dan ketentuan tata buku lainnya
-        Contoh laporan keuangan dan aturan penyajiannya

2.      Sebutkan 5 ciri-ciri akuntansi Perancis !
1)      Penjelasan mengenai aturan pengukuran yang diberlakukan
2)      Perlakuan akuntansi untuk pos-pos dalam mata uang asing
3)      Laporan perubahan aktiva tetap dan depresiasi
4)      Detail provisi
5)      Detail revaluasi yang dilakukan

3.      Sebutkan 5 lembaga yang terlibat disalam standar akuntansi Perancis !
1)      Counseil National de la Comptabilite atac CNC (Badan Akuntansi Nasional)
2)      Comite de la Reglemetation Comptable or CRC (Komite Regulasi Akntansi)
3)      Autorite des Marches Financiers or AMF (Otoritas Pasar Keuangan)
4)      Ordre des Experts-Comtable or OEC (Ikatan Akuntansi Publik )
5)      Compagnie Nationale des Commisaires aix Comptes or CNCC (Ikatan Auditor Kepatuhan Nasional)

4.      Sebutkan jenis-jenis laporan keuangan yang ada di Perancis !
ð  Neraca
ð  Laporan laba rugi
ð  Catatan atas laporan keuangan
ð  Laporan direktur
ð  Laporan auditor

5.      Sebutkan kelemahan dan kelebihan standar akuntansi Perancis !
Kelebihan :
Laporan keuangan lebih banyak sehingga lebih efektif dan lebih detail dalam memberikan informasi kepada pengguna laporan.
Kelemahan :
Karena laporan keuangan lebih banyak, maka dibutuhkan waktu dan biaya yang lebih banyak.

Rabu, 03 April 2013

Standar Perumusan Standar Akuntansi Keuangan (SAK)


Standar Akuntansi Keuangan (SAK) adalah suatu kerangka dalam prosedur pembuatan laporan keuangan agar terjadi keseragaman dalam penyajian laporan keuangan. Standar Akuntansi Keuangan (SAK) merupakan hasil perumusan Komite Prinsipil Akuntansi Indonesia pada tahun 1994 menggantikan Prinsip Akuntansi Indonesia tahun 1984. SAK di Indonesia menrupakan terapan dari beberapa standard akuntansi yang ada seperti, IAS,IFRS,ETAP,GAAP. Selain itu ada juga PSAK syariah dan juga SAP. 

Adanya perubahan lingkungan global yang semakin menyatukan hampir seluruh negara di dunia dalam komunitas tunggal, yang dijembatani perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang semakin murah, menuntut adanya transparansi di segala bidang. Standar akuntansi keuangan yang berkualitas merupakan salah satu prasarana penting untuk mewujudkan transparasi tersebut. Standar akuntansi keuangan dapat diibaratkan sebagai sebuah cermin, di mana cermin yang baik akan mampu menggambarkan kondisi praktis bisnis yang sebenarnya. Oleh karena itu, pengembangan standar akuntansi keuangan yang baik, sangat relevan dan mutlak diperlukan pada masa sekarang ini. 

Terkait hal tersebut, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) sebagai wadah profesi akuntansi di Indonesia selalu tanggap terhadap perkembangan yang terjadi, khususnya dalam hal-hal yang memengaruhi dunia usaha dan profesi akuntan. Hal ini dapat dilihat dari dinamika kegiatan pengembangan standar akuntansi sejak berdirinya IAI pada tahun 1957 hingga kini. Setidaknya, terdapat tiga tonggak sejarah dalam pengembangan standar akuntansi keuangan di Indonesia. 

Tonggak sejarah pertama, menjelang diaktifkannya pasar modal di Indonesia pada tahun 1973. Pada masa itu merupakan pertama kalinya IAI melakukan kodifikasi prinsip dan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia dalam suatu buku ”Prinsip Akuntansi Indonesia (PAI).” 

Kemudian, tonggak sejarah kedua terjadi pada tahun 1984. Pada masa itu, komite PAI melakukan revisi secara mendasar PAI 1973 dan kemudian mengkondifikasikannya dalam buku ”Prinsip Akuntansi Indonesia 1984” dengan tujuan untuk menyesuaikan ketentuan akuntansi dengan perkembangan dunia usaha. 

Berikutnya pada tahun 1994, IAI kembali melakukan revisi total terhadap PAI 1984 dan melakukan kodifikasi dalam buku ”Standar Akuntansi Keuangan (SAK) per 1 Oktober 1994.” Sejak tahun 1994, IAI juga telah memutuskan untuk melakukan harmonisasi dengan standar akuntansi internasional dalam pengembangan standarnya. Dalam perkembangan selanjutnya, terjadi perubahan dari harmonisasi ke adaptasi, kemudian menjadi adopsi dalam rangka konvergensi dengan International Financial Reporting Standards (IFRS). Program adopsi penuh dalam rangka mencapai konvergensi dengan IFRS direncanakan dapat terlaksana dalam beberapa tahun ke depan.

Dalam perkembangannya, standar akuntansi keuangan terus direvisi secara berkesinambungan, baik berupa berupa penyempurnaan maupun penambahan standar baru sejak tahun 1994. Proses revisi telah dilakukan enam kali, yaitu pada tanggal 1 Oktober 1995, 1 Juni 1996, 1 Juni 1999, 1 April 2002, 1 Oktober 2004, dan 1 September 2007. Buku ”Standar Akuntansi Keuangan per 1 September 2007” ini di dalamnya sudah bertambah dibandingkan revisi sebelumnya yaitu tambahan KDPPLK Syariah, 6 PSAK baru, dan 5 PSAK revisi. Secara garis besar, sekarang ini terdapat 2 KDPPLK, 62 PSAK, dan 7 ISAK. 

Untuk dapat menghasilkan standar akuntansi keuangan yang baik, maka badan penyusunnya terus dikembangkan dan disempurnakan sesuai dengan kebutuhan. Awalnya, cikal bakal badan penyusun standar akuntansi adalah Panitia Penghimpunan Bahan-bahan dan Struktur dari GAAP dan GAAS yang dibentuk pada tahun 1973. Pada tahun 1974 dibentuk Komite Prinsip Akuntansi Indonesia (PAI) yang bertugas menyusun dan mengembangkan standar akuntansi keuangan. Komite PAI telah bertugas selama empat periode kepengurusan IAI sejak tahun 1974 hingga 1994 dengan susunan personel yang terus diperbarui. Selanjutnya, pada periode kepengurusan IAI tahun 1994-1998 nama Komite PAI diubah menjadi Komite Standar Akuntansi Keuangan (Komite SAK). 

Kemudian, pada Kongres VIII IAI tanggal 23-24 September 1998 di Jakarta, Komite SAK diubah kembali menjadi Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) dengan diberikan otonomi untuk menyusun dan mengesahkan PSAK dan ISAK. Selain itu, juga telah dibentuk Komite Akuntansi Syariah (KAS) dan Dewan Konsultatif Standar Akuntansi Keuangan (DKSAK). Komite Akuntansi Syariah (KAS) dibentuk tanggal 18 Oktober 2005 untuk menopang kelancaran kegiatan penyusunan PSAK yang terkait dengan perlakuan akuntansi transaksi syariah yang dilakukan oleh DSAK. Sedangkan DKSAK yang anggotanya terdiri atas profesi akuntan dan luar profesi akuntan, yang mewakili para pengguna, merupakan mitra DSAK dalam merumuskan arah dan pengembangan SAK di Indonesia. 

Due Process Prosedur penyusunan SAK sebagai berikut : 

  • Identifikasi issue untuk dikembangkan menjadi standar 
  • Konsultasikan issue dengan DKSAK 
  • Membentuk tim kecil dalam DSAK 
  • Melakukan riset terbatas 
  • Melakukan penulisan awal draft 
  • Pembahasan dalam komite khusus pengembangan standar yang dibentuk DSAK 
  • Pembahasan dalam DSAK 
  • Penyampaian Exposure Draft kepada DKSAK untuk meminta pendapat dan pertimbangan dampak penerapan standar 
  • Peluncuran draft sebagai Exposure Draft dan pendistribusiannya 
  • Public hearing 
  • Pembahasan tanggapan atas Exposure Draft dan masukan Public Hearing 
  • Limited hearing 
  • Persetujuan Exposure Draft PSAK menjadi PSAK 
  • Pengecekan akhir 
  • Sosialisasi standar 

Due Process Procedure penyusunan Interpretasi SAK, Panduan Implementasi SAK dan Buletin Teknis tidak wajib mengikuti keseluruhan tahapan due process yang di atur dalam ayat 1 diatas, misalnya proses public hearing. 

Due Process Procedure untuk pencabutan standar atau interpretasi standar yang sudah tidak relevan adalah sama dengan due process procedures penyusunan standar yang diatur dalam ayat 1 diatas tanpa perlu mengikuti tahapan due proses e, f, i, j, dan k sedangkan tahapan m dalam ayat 1 diatas diganti menjadi: Persetujuan pencabutan standar atau interpretasi.
Terdapat 3 (tiga) tonggak utama sejarah dalam pengembangan standar akuntansi keuangan di Indonesia, yaitu :
  1. Tahun 1973 à menjelang diaktifkannya pasar modal di Indonesia, dengan mengkodifikasi prinsip dan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia dalam buku “Prinsip Akuntansi Indonesia” (PAI)
  2. Tahun 1984 à Komite PAI melakukan revisi secara mendasar atas PAI 1973 dan mengkodifikasikannya dalam buku “Prinsip Akuntansi Indonesia 1984”
  3. Tahun 1994 à Komite PAI kembali melakukan revisi total terhadap PAI 1984 dan mengkodifikasikannya dalam buku “Standar Akuntansi Keuangan” berlaku per 1 Oktober 1994 
Sejak 1994, IAI memutuskan untuk melakukan harmonisasi dengan Standar Akuntansi Internasional (pengaruh globalisasi) Sejak 1994, IAI juga terus melakukan penyempurnaan standar yang ada serta penambahan standar baru dan interpretasi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)
Sejak 1994 proses revisi SAK dilakukan sebanyak 5 (lima) kali sbb :
  1. 1 Oktober 1995
  2. 1 Juni 1996
  3. 1 Juni 1999
  4. 1 April 2002
  5. 1 Oktober 2004

Buku Standar Akuntansi Keuangan 1 Oktober 2004 yang juga memuat :
  • Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Bank Syariah
  • SAK 1 Oktober 2004
  • 59 PSAK beserta Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan yang melandasinya
  • 7 Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK)
Badan Penyusun Standar Akuntansi :
  1. 1973 : Panitia Penghimpun Bahan-bahan dan Struktur dari GAAP dan GAAS
  2. 1974 – 1994 : Komite Prinsip Akuntansi Indonesia (4 periode kepengurusan IAI)\1994 : Komite PAI diubah menjadi Komite Standar Akuntansi Keuangan (Komite SAK)
  3. Pada Kongres ke 8 IAI tgl 23-24 Sept 1998 di Jakarta, Komite SAK diubah menjadi Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) yang diberi otonomi khusus utk menyusun dan mengesahkan PSAK dan ISAK
  4. Sebagai pelaksanaan keputusan Kongres ke 8, juga dibentuk Dewan Konsultatif SAK yang anggotanya berasal dari lingkungan profesi akuntan dan non akuntan sebagai representasi users.
Kebijakan DSAK :

  • Mendukung program harmonisasi dan konvergensi yang diprakarsai oleh International Accounting Standards Board (IASB) à menyelaraskan PSAK dengan International Financial Reporting Standards (IFRS)
  • Dalam menyusun SAK, mengacu pada IFRS dengan mempertimbangkan pula faktor lingkungan usaha di Indonesia
  • Pengembangan SAK yang belum diatur dalam IFRS dilakukan dengan berpedoman pada Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan, kondisi lingkungan usaha di Indonesia., dan standar akuntansi yang berlaku di negara lain
Selain hal di atas, ada juga Standar Akuntansi Internasional
Standar Akuntansi Internasional (IASB) telah didahului oleh Dewan Standar Akuntansi Internasional Committee (IASC), yang beroperasi dari tahun 1973 sampai 2001.
IASC didirikan pada bulan Juni 1973 sebagai hasil dari perjanjian oleh badan akuntansi di Australia, Kanada, Perancis, Jerman, Jepang, Meksiko, Belanda, Inggris dan Irlandia dan Amerika Serikat, dan negara-negara ini merupakan Dewan IASC di waktu itu.
Kegiatan profesional internasional dari badan akuntansi berada dibawah Federasi Akuntan Internasional (IFAC) pada tahun 1977.Pada tahun 1981, IASC dan IFAC setuju bahwa IASC akan memiliki otonomi penuh dan lengkap dalam menetapkan standar akuntansi internasional dan dalam penerbitan dokumen diskusi tentang isu-isu akuntansi internasional. Pada saat yang sama, semua anggota IFAC menjadi anggota IASC. Link ini keanggotaan dihentikan Mei 2000 ketika IASC Konstitusi telah diubah sebagai bagian dari reorganisasi IASC.
Kronologi berikut sampai dengan bulan Juni 1998 diambil dari sebuah artikel, 'IASC - 25 Tahun Evolusi, Kerjasama dan Peningkatan', oleh David Cairns, mantan sekretaris jenderal IASC, IASC diterbitkan di Insight, pada bulan Juni 1998. Informasi ini telah dilengkapi untuk acara antara bulan Juni 1998 dan Desember 2005.

2005

* Para Pembina menerbitkan Konstitusi telah diubah IASC Foundation.
* The Pembina menunjuk ketua dan anggota dilarutkan SAC.'Roadmap.
* Komisioner Eropa mendukung dikembangkan oleh staf US SEC terhadap penghapusan oleh 2008 dari persyaratan bagi perusahaan untuk mendamaikan dari IFRS dengan US GAAP saat listing di Amerika Serikat.
* The IFRIC pertama Co-ordinator ditunjuk.
* The IFRIC mulai 'keputusan tentatif agenda' penerbitan.
* The IASB menerbitkan makalah diskusi dua yang ditulis oleh staf dari mitra-setter standar.

2004

* Dengan menerbitkan empat SAK, dua IASs direvisi dan amandemen instrumen keuangan standar pada akhir Maret IASB membawa kepada penyelesaian 'platform stabil' yang standar untuk digunakan oleh perusahaan-perusahaan mengadopsi standar dari Januari 2005.
* Kemudian di tahun IASB isu-isu lain IFRS dan perubahan standar pada imbalan kerja.
* The IASB isu pertama IFRIC lima Interpretasi.
* The IASB menyimpulkan perjanjian konvergensi dengan Dewan Standar Akuntansi Jepang.
* The IASB dan FASB setuju untuk memulai sebuah proyek kerangka kerja konseptual.
* SAC menyusun sebuah piagam draft kerangka acuan dan prosedur operasi.
* Para Pembina menerbitkan dokumen konsultasi mengundang komentar publik pada kesimpulan mereka pada penelaahan terhadap IASC Foundation Konstitusi.
* The IASB menerbitkan makalah diskusi pertama (di UKM).

2003

* Peluncuran Pembina penelaahan terhadap IASC Foundation Konstitusi.
* The IASB isu IFRS 1 pada adopsi pertama waktu SAK.
* The IASB selesaikan proyek umumnya Perbaikan dengan menerbitkan 13 IASs direvisi, dan versi revisi kedua standar pada instrumen keuangan.
* The IASB menerbitkan draft paparan dari dua standar baru.
* The Pembina menunjuk seorang Direktur Pendidikan untuk kepala inisiatif pendidikan Foundation.
* The IASB mulai penyiaran rapat melalui Internet.
* The IFRIC menerbitkan Interpretasi pertama draft.

2002

* The IFRIC bertemu untuk pertama kalinya.
* The IASB isu Pengantar Standar Pelaporan Keuangan Internasional dan Perubahan pertama pernyataan-an mendesak teknis untuk IAS 19 Karyawan Manfaat-The Ceiling Aset.
* Setelah konsultasi ekstensif dengan SAC, standar akuntansi nasional-setter, regulator dan pihak lain yang berkepentingan, IASB mengumumkan program baru dari proyek-proyek teknis.
* The IASB menerbitkan draft paparan dari tiga standar baru dan perubahan 16 standar yang ada.
* The IASB memenuhi AS Dewan Standar Akuntansi Keuangan (FASB).Mereka menyimpulkan Perjanjian Norwalk, sebuah nota kesepahaman yang berkomitmen papan untuk bekerja sama untuk menghapus perbedaan antara SAK dan US GAAP dan untuk mengkoordinasikan program kerja masa depan mereka.
* The IASB tuan rumah pertemuan tahunan pertama pembuat standar dunia.

2001 

* Pembina mengumumkan anggota Dewan Standar Akuntansi Internasional.
* Pembina menunjuk anggota Standar Advisory Council (SAC), yang bertemu untuk pertama kalinya.
* Komisi Eropa menyajikan undang-undang untuk meminta penggunaan IASC Standar bagi semua perusahaan yang terdaftar paling lambat tahun 2005.
* Pembina membawa struktur baru berlaku-1 April 2001-IASB bertanggung jawab untuk menetapkan standar akuntansi, ditunjuk Standar Pelaporan Keuangan Internasional (SAK).
* IASC Foundation memperoleh sewa kantor di 30 Cannon Street, dan bergerak IASB ke tempat baru.
* Setelah berkonsultasi dengan SAC IASB mengumumkan program awal dari sembilan proyek-proyek teknis, termasuk proyek Perbaikan untuk dua belas IASs dan dua IASs pada instrumen keuangan.
* IASB dibuka kembali komentar periode pada G4 1 makalah diskusi mengenai pembayaran berbasis saham, dan menerbitkan draft paparan Pengantar SAK.
* Pembina menunjuk anggota Pelaporan Keuangan Internasional Komite Interpretasi (IFRIC) untuk berhasil SIC tersebut.
* Pembina mengumumkan anggota Dewan Standar Akuntansi Internasional
* Pengawas mengumumkan mencari anggota Dewan Penasihat IAS.
* Komisi Eropa menyajikan undang-undang untuk meminta penggunaan IASC Standar untuk semua perusahaan publik selambat-lambatnya 2005.
* Pembina membawa struktur baru berlaku - 1 April 2001 - IASB bertanggung jawab untuk menetapkan standar akuntansi, ditunjuk Standar Pelaporan Keuangan Internasional.

2000

* SIC pertemuan dibuka untuk observasi publik
* Basel Komite menyatakan dukungan untuk IASs dan upaya untuk harmonisasi akuntansi internasional
* SEC rilis konsep mengenai penggunaan standar akuntansi internasional di AS
* Sebagai bagian dari program restrukturisasi, IASC Dewan menyetujui sebuah konstitusi baru
* IOSCO merekomendasikan bahwa anggotanya memungkinkan emiten multinasional untuk menggunakan 30 standar IASC dalam penawaran lintas batas dan daftar
* Komite Nominasi Pengawas mengumumkan awal IASC direstrukturisasi
* IASC menyetujui restrukturisasi badan anggota IASC dan IASC baru Konstitusi
* Komisi Eropa mengumumkan rencana untuk meminta standar IASC bagi semua perusahaan yang terdaftar dari Uni Eropa paling lambat 2005
* Sir David Tweedie dinamakan sebagai Ketua pertama dari Dewan IASC direstrukturisasi
* Pengawas mengumumkan mencari anggota Dewan yang baru - lebih dari 200 aplikasi yang diterimaIASC
* Dewan menyetujui perubahan terbatas IAS 12, IAS 19 dan IAS 39 (dan Standar terkait)
* Staf IASC mempublikasikan Pelaksanaan Pedoman IAS 39
* IAS 41 Pertanian disetujui pada pertemuan terakhir Dewan IASC

1999

* Review IOSCO standar pokok IASC dimulai
* IASC Rapat Dewan dibuka untuk observasi publik
* G7 Menteri Keuangan dan dukungan IMF mendesak agar IASs untuk 'memperkuat arsitektur keuangan internasional
* Baru IFAC International Forum Pengembangan Akuntansi (IFAD) mengasumsikan komitmen untuk 'mendukung penggunaan Standar Akuntansi Internasional sebagai patokan minimal' di seluruh dunia
* EC rencana pasar tunggal untuk jasa keuangan termasuk penggunaan IASs
* BIAYA mendesak yang memungkinkan perusahaan-perusahaan Eropa untuk menggunakan IASs tanpa EC Directives dan untuk phase out US GAAP
* Eurasia Federasi Akuntan dan Auditor rencana adopsi IASs di negara-negara CIS
* IASC suara bulat menyetujui restrukturisasi Dewan ke dewan 14-anggota (12 full-time) di bawah wali independen
* Menunjuk Dewan Komite Nominasi untuk memilih Pembina pertama di bawah struktur IASC baru


1998 

* Baru hukum di Belgia, Perancis, Jerman dan Italia mengizinkan perusahaan besar untuk menggunakan IASs negeri
* Pertama penerjemahan resmi IASs (Jerman)IFAC Sektor Publik Komite menerbitkan pedoman draft Pelaporan Keuangan Pemerintah sebagai platform untuk satu set Internasional Standar Akuntansi Sektor Publik, harus didasarkan pada IASs
* Jumlah negara dengan anggota IASC melewati 100
* Strategi Kerja Partai mengusulkan perubahan struktural, hubungan dekat dengan standar nasional setter
* IASs diterbitkan pada CD ROM
* Core standar dilengkapi dengan persetujuan dari IAS 39 pada bulan Desember

1997

* Standing Committee dibentuk Interpretasi
* IASC dan FASB menerbitkan standar serupa pada laba bersih per saham
* IASC, FASB dan menerbitkan CICA baru Segmen standar dengan perbedaan yang relatif kecil
* Makalah Diskusi mengusulkan nilai wajar untuk seluruh aset keuangan dan kewajiban keuangan - IASC mengadakan 45 pertemuan konsultasi di 16 negara
* Bersama Kelompok Kerja instrumen keuangan yang dibentuk dengan standar nasional-setter
* Republik Rakyat Cina menjadi anggota IASC dan IFAC dan bergabung dengan Dewan IASC sebagai pengamat
* BIAYA panggilan di Eropa untuk menggunakan IASC's Framework
* Strategi Kerja Partai dibentuk* IASC set Facebook Situs Internetnya

1996

* Core standar program akselerasi, target 1998
* Keuangan eksekutif bergabung dengan Dewan Direksi dan IOSCO bergabung sebagai pengamat
* Dewan mulai proyek bersama pada ketentuan dengan Dewan Standar Akuntansi Inggris
* Uni Eropa Komite Kontak menemukan IASs kompatibel dengan arahan Uni Eropa, dengan pengecualian kecil
* Kongres AS panggilan untuk 'seperangkat berkualitas tinggi yang berlaku umum standar akuntansi internasional
* Bursa Efek Australia mendukung program untuk harmonisasi standar Australia dengan IASs
* Menteri di Organisasi Perdagangan Dunia mendorong berhasil menyelesaikan standar internasional

1995

* Perjanjian dengan IOSCO untuk menyelesaikan standar pokok pada tahun 1999 - pada saat penyelesaian berhasil IOSCO akan mempertimbangkan IASs mendukung untuk penawaran lintas batas
* Pertama Jerman perusahaan melaporkan bawah IASs
* Induk perusahaan Swiss bergabung dengan Dewan
* Malaysia dan Meksiko menggantikan Italia dan Jordan on Board - India dan Afrika Selatan sepakat untuk berbagi kursi Dewan dengan Sri Lanka dan Zimbabwe
* Komisi Eropa mendukung IASC / perjanjian IOSCO dan penggunaan IASs oleh perusahaan multinasional Uni Eropa

1994

* SEC menerima tiga perlakuan IAS ditambah IAS 7
* Dewan sesuai standar-setter untuk mendiskusikan E48 Instrumen Keuangan
* Bank Dunia setuju untuk mendanai proyek Pertanian
* Pembentukan Dewan Penasihat disetujui
* IOSCO menerima 14 IASs tapi menolak langkah-demi-langkah dukungan IASs ('Shiratori huruf')
* FASB setuju untuk bekerja dengan IASC pada laba bersih per saham
* Masa Depan Peristiwa - publikasi bersama pertama G4 1

1993

* India menggantikan Korea on Board
* IOSCO setuju daftar standar inti dan mendukung IAS 7 Laporan Arus Kas
* Komparatif dan proyek Perbaikan dilengkapi dengan persetujuan revisi sepuluh IASs

1992

* Pertama delegasi untuk Republik Rakyat Cina

1991

* Pertama IASC konferensi standar-setter (terorganisir dalam hubungannya dengan BIAYA dan FASB)
* Insight IASC, IASC Update dan skema publikasi langganan diluncurkan
* Rencana FASB mendukung standar internasional

1990

* Pernyataan Bermaksud komparatif Laporan Keuangan
* Komisi Eropa bergabung Consultative Group dan bergabung dengan Dewan sebagai pengamat
* Eksternal pendanaan diluncurkan
* Komite Uskup menegaskan hubungan antara IASC dan IFAC

1989

* BIAYA presiden Hermann Nordemann berpendapat bahwa kepentingan terbaik Eropa dilayani oleh harmonisasi internasional dan keterlibatan yang lebih besar dalam IASC
* Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan disetujui
* Pedoman IFAC sektor publik mengharuskan perusahaan pemerintah bisnis untuk mengikuti IASs

1988

* Jordan, Korea dan Nordic Federasi menggantikan Meksiko, Nigeria dan Taiwan di Dewan
* Instrumen keuangan proyek dimulai bersama dengan Dewan Standar Akuntansi Kanada
* IASC menerbitkan survei tentang penggunaan IASs
* FASB bergabung Consultative Group dan bergabung dengan Dewan sebagai pengamat
* E32 komparatif Laporan Keuangan

1987

* Komparatif proyek dimulai
* IOSCO bergabung Consultative Group dan mendukung proyek komparatif
* Volume Terikat Pertama IASC Standar Akuntansi Internasional

1986

* Keuangan analis bergabung dengan Dewan
* Bersama Konferensi dengan New York Stock Exchange dan International Bar Association pada globalisasi pasar keuangan

1985

* OECD forum harmonisasi akuntansi
* IASC merespon proposal prospektus SEC multinasional

1984

* Taiwan bergabung dengan Dewan
* Formal pertemuan dengan US SEC

1983

* Italia bergabung dengan Dewan

1982

* IASC / IFAC komitmen saling - Board diperluas ke 13 negara ditambah empat organisasi lainnya yang berkepentingan dalam pelaporan keuangan

1981

* Kelompok Konsultatif terbentuk
* IASC mulai kunjungan ke nasional standar-setter
* Bekerja pihak tentang pajak tangguhan diatur dengan standar-setter di Belanda, Inggris dan Amerika Serikat

1980

* Diskusi kertas di bank pengungkapan dipublikasikan
* Antarpemerintah PBB Kelompok Kerja Akuntansi dan Pelaporan bertemu untuk pertama kalinya - IASC menyajikan kertas posisi pada kerjasama

1979

* IASC bertemu kelompok OECD bekerja pada standar akuntansi

1978

* Nigeria dan Afrika Selatan bergabung dengan Dewan

1977

* Konstitusi Revisi diadopsi - Dewan diperluas ke 11 negara - 'asosiasi' anggota menjadi anggota - acuan 'dasar' standar dihapus
* IFAC terbentuk - IASC terus menjadi otonom tetapi dengan hubungan dekat dengan IFAC

1976

* Kelompok Sepuluh Gubernur Bank memutuskan untuk bekerja dengan IASC, dan dana proyek IASC, terhadap laporan keuangan bank

1974

* Exposure Draft Pertama diterbitkan
* Anggota asosiasi mengaku Pertama (Belgia, India, Israel, Selandia Baru, Pakistan, dan Zimbabwe)
* IAS 1 Pengungkapan Kebijakan Akuntansi

1973

* IASC dibentuk - pertemuan perdana 29 Juni, London